AlurNews.com – Insiden kapal MV Dumai Line 9 yang kandas usai menabrak pulau di daerah Tebing Tinggi Timur, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, Minggu (12/2/2023) siang masih membekas di ingatan para penumpang.
Kapal MV Dumai Line 9 berangkat dari Batam menuju Dumai itu nyaris makan korban.
Jeritan tangis bayi memecahkan suasana kepanikan para penumpang yang sedang beristirahat, sembari berpegang tangan menahan rasa takut.
Baca Juga: Hilang Kendali, MV Dumai Line dari Batam Tabrak Pulau di Meranti
“Kemudi kapal tidak berfungsi dan gas juga mengalami masalah, hingga kapten harus menabrakkan agar kapal ke sebuah pulau,” ujar Teddy salah seorang penumpang, warga Tanjungbalai Karimun kepada AlurNews.com
Teddy menambahkan, awalnya saat kapal berangkat dari Tanjungbalai Karimun tidak ada masalah, namun usai beberapa mil tiba tiba kapal berlayar tidak seperti biasanya.
“Kapten arahkan kapal ke sebuah pulau dan langsung ditabrakkan, hingga kapal langsung berhenti,” ujarnya.
Teddy menyesali kepada pihak perusahaan yang tidak mengendepankan unsur keselamatan para penumpang kapal.
“Ini parah memang perusahan kapal Dumai Line, tidak mengendepankan unsur keselamatan para penumpang kapal. Jangan seperti dulu kapal Dumai pernah tenggelam di laut,” kata Teddy.
Hingga berita ini diunggah, AlurNews.com berusaha menghubungi pihak perusahaan Dumai Line dan terkait insiden tersebut dan belum mendapatkan jawaban. (Rian)