AlurNews.com – Setelah mengalami kerusakan di bagian makara kubah, aktivitas ibadah di Masjid Agung Raja Hamidah, Batam Center dipindah untuk sementara waktu.
Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Batam Azril Apriansyah mengatakan usai kejadian hujan deras dan angin kecang pada Selasa (17/9/2024) lalu. Pihaknya bersama kontraktor juga telah meninjau untuk melakukan perbaikan di bagian makara di kubah Masjid Agung Raja Hamidah Kota Batam.
“Setelah patah akibat angin kencang, kami bersama kontraktor PT Adhi Karya langsung meninjau dan kini mulai masa perbaikan. Sementara aktivitas ibadah dipindah,” ujarnya, Kamis (19/9/2024).
Terkait perbaikan itu, ia belum memastikan kapan akan selesai dan dapat digunakan kembali. “Semoga cepat selesai dan jemaah kembali bisa beraktivitas di Masjid Agung Raja Hamidah Kota Batam,” kata dia.
Azril menyebutkan kerusakan yang dialami akibat musibah hujan badai tersebut masih menjadi tanggung jawab kontraktor sembari pengecekan secara menyeluruh.
“Untuk aktivitas ibadah di Masjid Agung dialihkan ke masjid sementara di kawasan Masjid Agung Raja Hamdiah Kota Batam,” ujar Azril.
Sebelumnya, PT Adhi Karya selaku kontraktor pembangun revitalisasi Masjid Agung Raja Hamidah Batam segera melakukan perbaikan makara masjid yang patah usai diterjang hujan disertai angin kencang yang melanda wilayah Kota Batam, Kepulauan Riau, Selasa malam.
Staf Perwakilan PT Adhi Karya Batam Andi mengatakan makara setinggi 14 meter tersebut patah dikarenakan faktor cuaca. “Kami akan cek lebih lanjut (penyebabnya), untuk saat ini mutlak akibat bencana alam,” kata Andi. (Nando)
