Kecelakaan Maut di Pekanbaru, Mobil Tabrak Dua Pesepeda dan Pelari Pagi

Kecelakaan lalu lintas di Pekanbaru pada minggu (13/6) pagi. (alurnews.com/merdeka)

PEKANBARU, ALURNEWS.COM – Kecelakaan maut terjadi pada Minggu pagi di Pekanbaru, Riau. Dua orang pesepeda dan satu pejalan kaki yang sedang melintas di jalan raya ditabrak mobil Toyota Calya di Jalan Jenderal Sudirman depan Dealer Honda Kota Pekanbaru, Minggu (13/6) pukul 07.30 Wib.

Peristiwa itu mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan dua lainnya mengalami luka berat.

“Ada 3 korban dalam kejadian ini. 2 orang luka berat, dan 1 meninggal dunia. Sedangkan pengemudi mobil sudah diamankan dan lagi diperiksa,” ujar Kapolresta Pekanbaru Kombes Nandang Mu’min Wijaya kepada merdeka.com.

Nandang menyebutkan, mobil Toyota dikemudikan seseorang berinisial SA (27) warga Ukui Kabupaten Pelalawan bersama seorang wanita DY (24), warga Jalan HR Soebrantas Kota Pekanbaru.

“Korban meninggal dunia atas nama Ronengsih (57) yang mengendarai Honda Beat warga Pekanbaru,” kata Nandang.

Sedangkan korban luka berat adalah pesepeda dayung Merk Adrenalin yang belum diketahui identitasnya. Korban itu mengalami luka di kepala dan dilarikan ke RS Syafira.

Serta Hendro Situmorang (25) yang sedang lari pagi juga mengalami luka berat bagian kepala, pinggang dan tangan dibawa Ke RS Syafira Pekanbaru.

Nandang menjelaskan kronologi kejadian yang membuat sampai korban jiwa tersebut.

“Kejadian itu, berawal saat pengendara mobil membawa penumpang Df Bergerak di jalan Jenderal Sudirman jalur barat datang. Sesampainya di depan Showroom Mobil Honda, langsung bertabrakan dengan motor Beat yang dikendarai Rinengsih,” kata Nandang.

Kemudian, mobil kembali menabrak pesepeda dayung yang bergerak di depannya, lalu menabrak lagi pejalan kaki yang sedang lari pagi yang bernama Hendro.

“Akibat dari kecelakaan tersebut, Ronengsih mengalami luka berat di kepala dan dada meninggal dunia di TKP. Kemudian dibawa ke RS Syafira Kota Pekanbaru. Dua korban lainnya luka berat,” jelas Nandang.

Nandang menegaskan, pengemudi mobil sudah diamankan untuk diperiksa intensif. Polisi menduga kejadian itu karena kelalaian pengemudi mobil.

“Pengemudi mobil sedang diambil keterangan oleh unit laka di kantor. Dugaan sementara pengemudi mobil tidak hati-hati dan tidak berkonsentrasi pada saat berkemudi atau mengantuk. Sehingga menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas,” pungkasnya.(*)