BATAM, AlurNews.com – Identitas anggota DPRD Provinsi Kepulauan Riau fraksi PKS Wahyu Wahyudin, S.E, dicatut orang tak dikenal untuk melakukan penipuan pengadaan proyek peralatan kamera dari Kementrian.
Peristiwa itu, baru diketahui politisi PKS Wahyu Wahyudin sekira pukul 17.00 Wib sore tadi, sesaat rekan-rekannya menerima panggilan dan sebuah pesan WhatsApp dari nomor tak dikenal +62 812-6494-6385.
Untuk meyakinkan korbannya, penipu itu mengunggah foto profil milik Wahyu Wahyudin yang diduga diambil dalam akun Facebook miliknya.
Modus operandi yang dilakukan penipu tersebut adalah menawarkan sebuah proyek pengadaan peralatan kamera dari Kementerian dan ditawarkan kepada rekan-rekan serta masyarakat.
“Awalnya teman saya curiga, bahwa tumben-tumbenya pak Wahyu nawarin barang seperti ini, kata temen saya tadi. Namun, Allhamdulilah sejauh ini mereka tidak ada yang percaya tentang penawaran tersebut,” ujar Wahyu Wahyudin Rabu (24/11/2021).
“Karena dari awal teman-teman tidak percaya. Jadi mereka langsung menghubungi nomor saya,” sambung Politisi Partai PKS Wahyu Wahyudin.
Sejauh ini, kata Wahyu, belum ada korban dari ulah si penipu tersebut. Karena rata-rata korban yang dihubungi oleh penipu itu mengenal persis suara asli Wahyu Wahyudin.
“Sampai saat ini belum ada korban. Temen-temen saya tadi langsung menelepon saya, karena mereka tau bahwa itu bukan suara asli saya,” jelasnya
Untuk mengatasi timbulnya korban penipu tersebut, ia langsung memberitahukan perihal nama yang dicatut oleh penipu melalui WhatsApp Grup yang dimilikinya.
“Sejauh ini kita belum ada buat laporan ke Polisi dan kita sudah memberitahukan kepada rekan-rekan agar tidak ditanggapi bila nomor +62 812-6494-6385 menghubungi,” tambahnya.
Dengan peristiwa ini, Wahyu menghimbau kepada masyarakat bahwa bila ada nomor tak dikenal mengatasnamakan Wahyu Wahyudin untuk menawarkan sesuatu jangan dihiraukan.
“Karena saya tidak pernah melakukan hal tersebut. Jadi mohon kepada rekan-rekan dan masyarakat bila ada nomor tak dikenal mengatasnamakan saya jangan dihiraukan,” pungkasnya. (T)
