Dari keterangan saksi lain, pelaku kabur mengendarai motor menuju rumah mertuanya atau rumah orangtua korban di daerah Srinindito Timur.
Dengan kondisi pakaian masih bernoda darah dan sempat menangis, pelaku hendak menjemput anaknya yang berusia 4 tahun untuk dibawa kabur.
“Saksi lainnya sekitar pukul 13.00 WIB melihat suami korban datang ke rumah orangtua korban dengan maksud menjemput anaknya dengan keadaaan noda darah di baju dan celananya. Ketika ditanya kenapa hanya dijawab geleng geleng dan sambil menangis pergi membawa anaknya dan pergi dari rumah mertua,” jelas Donny.
Dari laporan polisi, korban ditusuk oleh pelaku menggunakan pisau lebih dari 5 kali.
Sementara, pisau yang digunakan pelaku ditemukan oleh petugas Polsek Semarang Barat di lapangan.
“Korban berantem dengan suami terus korban ditusuk pisau. Ada lebih 5 tusukan. Dia (pelaku) pergi naik motor buang pisau, jemput anak di rumah mertuanya,” tambahnya.
Saat ini, suami korban yang bernama Kanipah alias Andre (33) sedang diburu polisi.
“Tersangka sedang kita dalami di mana posisinya. Cuma sudah kita dapatkan nama tersangka dan identitasnya,” katanya.
Saat ini, rumah kos korban telah dipasangi garis polisi.