Alurnews.com – Seorang jurnalis investigasi Rusia untuk kantor berita The Insider tewas ketika pasukan Rusia menembaki sebuah lingkungan perumahan di Kiev, Ukraina. Seorang warga sipil juga tewas dalam serangan Rusia tersebut.
Seperti dilansir AFP, Kamis (24/3/2022), jurnalis Rusia itu bernama Oksana Baulina yang sebelumnya juga bekerja untuk kelompok anti-korupsi pemimpin oposisi Rusia Navalny.
The Insider dalam situsnya menyatakan Oksana Baulina “meninggal dalam tembakan di Keiv” saat “syuting kondisi kehancuran” yang disebabkan oleh penembakan Rusia. Seorang warga sipil lainnya tewas bersama Baulina dalam serangan itu dan dua orang lainnya terluka.
Baulina telah bekerja untuk Yayasan Anti-Korupsi Navalny sampai dinyatakan sebagai organisasi ekstremis tahun lalu. Hal itu mendorongnya untuk meninggalkan negara itu dan terus melaporkan korupsi di Rusia untuk The Insider, kata kantor berita tersebut.
Setelah Rusia menginvasi Ukraina sebulan lalu, Baulina mengajukan beberapa laporan dari Keiv dan Lviv di Ukraina barat untuk kantor berita tersebut.
“The Insider menyampaikan belasungkawa yang terdalam kepada keluarga dan teman Oksana,” katanya.
Kepala serikat jurnalis Ukrania Sergiy Tomilenko mengkonfirmasi kematian Baulina dalam sebuah pernyataan di Facebook, mengatakan bahwa Baulina melaporkan setelah penembakan ketika dia terkena tembakan.
Rabu (23/4) pagi, kelompok Tomilenko mengatakan seorang juru kamera untuk sebuah stasiun televisi lokal di kota selatan Mariupol yang terkepung juga tewas.
(RS)