Penantian 9 Tahun, Warga Kaveling Sambau Kini dapat Menikmati Infrastruktur Jalan

TMMD ke-116 Kota Batam 2023 di Kaveling Seraya, Sambau, Nongsa. (Foto: AlurNews)

AlurNews.com – Setelah menanti selama 9 tahun, ratusan Kepala Keluarga di Kaveling Seraya, Sambau, Nongsa, Batam akhirnya dapat menikmati pembangunan infrastruktur jalan. Dimana program pembangunan infrastruktur ini, merupakan salah satu fokus dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-116.

Ketua RT 05, Asril mengatakan, warga Kaveling Seraya yang berjumlah 350 kk merasa bersyukur atas kehadiran TNI untuk membantu pembangunan berbagai infrastruktur.

“Kami sangat bersyukur TMMD tahun ini dipilih lokasinya di tempat kami, karena tempat kami tidak pernah mendapatkan hibah pembangunan infrastruktur sejak tahun 2014 lalu,” paparnya, Selasa (16/5/2023).

Lokasi geografis Kaveling Seraya yang berada di dataran rendah, juga sering membuat kampung tersebut kerap terkena musibah banjir ketika hujan turun.

Selain itu, jalan akses utama di Kaveling Seraya yang belum disemenisasi membuat jalan tersebut menjadi berlumpur dan licin. Hal itu diungkapkannya sangat membahayakan warga setempat.

“Tapi dengan adanya TMMD ini, kami merasa senang karena adanya program fisik berupa semenisasi jalan utama kami, selain itu juga ada pembuatan drainasi dan gorong-gorong, dengan itu kami tidak lagi takut kebanjiran,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa dalam kegiatan TMMD ini, seluruh masyarakat setempat turut turun langsung untuk membantu seluruh personel TMMD dalam melaksanakan pembangunan fisik di Kaveling Seraya.

“Harapan kami semoga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan tahun depan, Kavling Seraya kembali dipilih sebagai lokasi TMMD ke-117 tahun 2024,” tutupnya.

Sebagaimana diketahui dalam kegiatan TMMD ini, terdapat beberapa target sasaran kegiatan fisik, yakni semenisasi jalan sepanjang 1.448 meter, pemasangan gorong-gorong box culvenrt dan pemasangan saluran U 40 sepanjang 345 meter.

Selain itu, dalam kegiatan TMMD ini juga dilakukan kegiatan nom fisik seperti, penyuluhan hukum, kesehatan, narkoba, radikalisme, KB kesehatan dan stunting, ekonomi kreatif dan penyuluhan bela negara. (Nando)