Hadiri Milad ke-43 Pujakesuma, Ini Pesan Amsakar Achmad

Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad menghadiri HUT ke-43 Pujakesuma di Panggung KBC KDA, Batam Center, Minggu (13/8/2023). (Foto: diskominfo batam)

AlurNews.com – Berbagai tahap perjalanan sejarah, melibatkan tiga aspek penting yaitu pendidikan, budaya, dan ekonomi, membangun fondasi yang kuat untuk kelahiran komunitas Pujakesuma. Mulai dari zaman kerajaan Singasari hingga masa transmigrasi pemerintah, rangkaian peristiwa ini telah membentuk wajah Pujakesuma seperti yang kita kenal sekarang.

Hal itu disampaikan Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad menghadiri Hari Jadi ke-43 Pujakesuma sekaligus menyambut HUT Ke-78 Republik Indonesia dirayakan dengan senam bersama penuh semangat dan kegembiraan di Panggung KBC KDA, Batam Center, Minggu (13/8/2023).

Amsakar menyampaikan pentingnya fokus pada tiga bidang ini dalam upaya mencapai perkembangan yang signifikan bagi Kota Batam. Ia juga memuji peran warga Jawa di Provinsi Kepri, khususnya di Kota Batam, dalam mewujudkan visi Batam.

“Kita harus berbuat baik, baik untuk Indonesia, Provinsi Kepri, dan Kota Batam, serta untuk kita semua,” ungkap Amsakar.

Amsakar juga menganggap nilai-nilai budaya Jawa, seperti keguyuban dan kegotongroyongan, sebagai teladan bagi masyarakat lain. Ia memandang keluarga besar Pujakesuma sebagai bagian integral dari masyarakat Batam, dan mengingatkan bahwa perbedaan suku dan bahasa adalah hal yang wajar, selama tujuannya adalah bersama menuju kemajuan dan kesejahteraan.

Menurut Amsakar, penghormatan terhadap keragaman dan semangat kebersamaan akan membentuk masyarakat yang kuat, saling mendukung, dan berkontribusi positif dalam upaya memajukan Kota Batam.

“Percayalah, dengan memahami pentingnya keragaman, persatuan, dan kebersamaan, kita akan bersama-sama mendorong Kota Batam menuju visi menjadi bandar dunia madani yang sejahtera,” katanya.

Selain itu, dalam acara tersebut, Amsakar mengajak kepada masyarakat Kota Batam, terutama warga Jawa, untuk terus mendukung program-program Pemerintah yang sedang berjalan. Ia mengajak agar masyarakat Batam tetap kompak dan bersatu demi mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.

“Kita adalah satu keluarga besar di Kota Batam, tanpa memandang suku atau latar belakang, kita harus bersatu untuk membangun kota ini,” paparnya.

Acara ini juga dipenuhi oleh simbolik pemotongan tumpeng oleh Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, yang melambangkan semangat persatuan, penghargaan, dan kolaborasi dalam mewujudkan perkembangan Kota Batam yang lebih baik. (ib)