AlurNews.com – Ratusan Warga Negara Asing (WNA) asal Tiongkok, hari ini menjalani proses pemulangan ke negara asal dengan menggunakan tiga unit maskapai asal China, serta proses pemulangan akan dibarengi dengan pengawalan ketat oleh Ministry of Public Security of Republik Rakyat Tiongkok (RRT).
“Pemulangan akan menggunakan tiga maskapai dari China. Serta mendapat pengawalan dari ratusan polisi asal China,” jelas Kepala Divisi Hubungan Internasional Mabes Polri, Inspektur Jenderal Krishna Murti, Rabu (20/9/2023).
Irjen Pol Krisna Mukti menuturkan adapun total tersangka yang berhasil diamankan berjumlah 153 orang. Dimana total tersangka yang berhasil diamankan di wilayah Batam, Kepulauan Riau berjumlah 132 orang.
Baca juga: Ratusan WNA Tiongkok Sindikat Love Scamming Dipulangkan
Sementara sebanyak 21 orang tersangka lain diamakan di wilayah hukum Polda Kalimantan Barat.
“Semua tersangka yang diamankan merupakan WNA. Ada yang diamankan di Batam, dan ada yang diamankan di Singkawang, Kalbar,” tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 132 WNA asal China yang terlibat dalam aksi penipuan jaringan internasional dengan modus love scamming ditangkap Interpol Mabes Polri bekerja sama dengan Polda Kepri dan Polisi China.
Para pelaku diamankan di beberapa tempat di Batam. 88 orang diamankan di gedung di kawasan Kara Industrial Park, pada Selasa (29/8/2023), dua orang diamankan di Sukajadi, pada Rabu (30/8/2023) dan pada Selasa (5/9/2023) Polda bersama Polresta mengamankan 10 orang di Pulau Kasu.
Selanjutnya, 32 orang di Pulau Motong, Kecamatan Belakang Padang, Kota Batam. Para WNA tersebut kemudian menjalani penahanan di Polda Kepri sebanyak 90 orang dan Polresta Barelang sebanyak 42 orang. (Nando)
 asal Tiongkok, hari ini menjalani proses pemulangan ke negara asal dengan){kind=link}