Jefridin Akan Sinergikan Program Sehati dengan Pelatihan Packaging

program sehati
Sekda Kota Batam Jefridin dalam kegiatan penyerahan sertifikat halal gratis bagi pelaku UMKM, Kamis (5/10/2023). Foto: Diskominfo Batam

AlurNews.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam Jefridin menyerahkan sertifikat halal secara simbolis kepada para pelaku UMKM. Sertifikat Halal Gratis (Sehati) itu merupakan program dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama Republik Indonesia.

Di tahun 2023 ini ada 1.400 sertifikat halal yang diserahkan untuk pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Batam. Jefridin mengatakan ke depannya Pemerintah Kota (Pemko) Batam juga akan mensinergikan program Sehati ini dengan pelatihan packaging yang ada di Dinas Koperasi dan UKM Kota Batam.

Hal itu disampaikannya dalam acara penyerahan Sertifikat Halal Sehati 2023 BPJPH Kemenag RI kepada UMKM Kecamatan Sekupang, Batam Kota, Batuampar, Lubuk Baja dan Bengkong di Aula Engku Hamidah, Kamis (5/10/2023).

Baca Juga: 200 Produk UMKM di Batam Sudah Bersertifikat Halal

Para pelaku UMKM di Kota Batam pun dalam menjalankan usahanya sempurna, karena bukan hanya sudah mengantongi sertifikat halal tapi dari segi kemasan produk sudah baik.

“Saya atas nama Wali Kota Batam mengapresiasi dan berterimakasih kepada Halal Center Cendekia Muslim yang telah mendorong program pemerinah ini. Atas nama pemerintah daerah, Saya seribu persen mendukung program ini,” ujarnya.

Ia menuturkan untuk program Sehati ini pemerintah menargetkan sepuluh juta sertifikat se Indonesia. Sementara untuk di Kota Batam hingga tahun 2024 nanti ada delapan ribu sertifikaf Sehati.

Pemko Batam menurutnya akan mendukung agar target tersebut dapat tercapai. Sehingga sesuai ketentuan seluruh pelaku UMKM di Kota Batam sudah mengantongi sertifikat halal.

“Pada tahun 2024 seluruh produk usaha harus memiliki sertifikat halal. Kalau UMKM tidak memiliki sertifkat halal maka akan dikenakan sanksi yaitu sanksi tertulis, sanksi denda dan sanksi penarikan produk,” kata Jefridin.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Batam, Zulkarnain Umar, menyampaikan ucapan terimakasih kepada Halal Center Cendekia Muslim yang sudah memfasilitasi pelaku UMKM Kota Batam. Kepada Pemko Batam, Ia juga mengucapkan terimakasih karena terus bekerjasama dengan Kementerian Agama, terutama dalam produk sertifikasi halal.

Kantor Kemenag Kota Batam menurutnya juga memiliki Satgas halal yang juga memfasilitasi pengurusan Sertifikasi halal ini.

“Satgas halal akan melakukan pengecekan secara random terhadap sertifikat yang dimiliki apakah asli dan terdaftar di BPJPH. Jika ada yang mencoba memalsukan akan ada tindak pidananya,” ujarnya.

Ia juga meminta agar para pelaku UMKM menjaga kualitas makanannya sehingga menjadi berkah dan mendapat keuntungan.

Kepala Halal Center Cendekia Muslim, Affuandris menuturkan penyerahan sertifikat halal kali ini merupakan tahap ke duadua dengan jumlah 450 sertifikat.
Program Sehati ini gratis tidak ada pembiayaan apapun. Ia mengimbau agar pelaku UMKM tidak menyalahgunakan label halal, sesuaikan dengan produk yang didaftarkan.

“Halal centre bersama Pemko Batam siap mendampingi dan membina bapak ibu semua untuk naik kelas. Sehingga produk Batam bisa bersaing dengan produk luar dan mampu bersaing di domestik dan mancanegara. BPJPH akan lakukan evaluasi ke lapangan. Program Sehati ini masih berjalan sampai Oktober,” tuturnya.

Sertifikat Halal Gratis untuk UMKM milik BPJPH Kemenag sudah dimulai awal tahun 2022 kemarin dan sampai hari ini diperpanjang sampai tanggal 17 Oktober 2024.

Program ini diberikan untuk usaa makanan dan minuman yang berskala mikro yang diproduksi di rumah tangga dan produk dibuat dengan semi manual bukan mesin. Makanan dan minuman yang boleh diurus adalah makanan dan minuman yang tidak berbahan hewan sembelihan. (red)