AlurNews.com – Ghibah, perbuatan menggunjing dan membicarakan negatif tentang orang lain, dianggap sebagai pelanggaran hukum dalam Islam. Dalam surah Al Hujurat ayat 12, Allah mengingatkan agar umat beriman menjauhi prasangka negatif dan larangan menggunjing sesama.
Menurut penjelasan dalam buku Asbabun Nuzul oleh Ach. Fawaid, surah Al-Hujurat ayat 12 menggambarkan menggunjing seolah-olah memakan daging bangkai saudara sendiri. Meskipun pembicaraan terkait kebenaran, melakukan ghibah tetap dianggap kebatilan.
Syaikh Muhammad Al-Utsaimin menyatakan ghibah sebagai dosa besar, sejalan dengan hadits Nabi Muhammad SAW yang menegaskan bahayanya menyebutkan aib saudara.
Dalam hadits lain, Nabi SAW mengingatkan bahwa menutup aib saudara muslim akan dibalas dengan perlindungan Allah di hari kiamat, sementara mengumbar aibnya dapat menyebabkan kejelekan terungkap. Dosa ghibah disebut sebagai penyebab siksa kubur, mengingat keterlibatan dalam menyakiti orang dengan kata-kata. (ib)
