Lanal Karimun Amankan Belasan PMI Non Prosedural dari Malaysia

Tim F1QR Lanal Tanjungbalai Karimun, Kepulauan Riau mengagalkan upaya penyelundupan belasan Pekerja Migran Indonesia (PMI) nonprosedural dari Malaysia. (Foto: AlurNews)

AlurNews.com – Tim F1QR Lanal Tanjungbalai Karimun, Kepulauan Riau mengagalkan upaya penyelundupan belasan Pekerja Migran Indonesia (PMI) nonprosedural dari Malaysia.

Penyergapan itu dilakukan di perairan Combol, Kecamatan Sugie Besar pada Senin, 5 Agustus 2024 lalu. Belasan PMI itu masuk ke perairan Indonesia melalui jalur tidak resmi dan tanpa dilengkapi dokumen.

“Ini merupakan pengembangan atas informasi yang kami dapat di lapangan, setelah pengintaian beberap waktu akhirnya kami melakukan penyergapan terhadap speedboat yang membawa 11 PMI nonprosedural ini,” kata Danlanal TBK, Letkol Laut (P) Anro Casanova, Rabu (7/8/2024).

Pihaknya menangkap dua orang pelaku yang berperan sebagai tekong yakni berinisial AZ (27) dan ED (29).

“Ada dua orang yang kami tangkap selaku tekong atau pembawa PMI ini, selain itu kami juga sedang memburu seorang pelaku berinisial DN yang diduga kuat menjadi otak pelaku dari aksi penyelundupan PMI,” sebut dia.

Ia menjelaskan, 11 PMI ini diketahui membayar para pelaku untuk bisa masuk ke Indonesia. Yang mana awalnya mereka dijemput speedboat bermesin 200 PK dari Malaysia dan kemudian transit ke boat pancung untuk dibawa ke Batam.

Danlanal merincikan para PMI ini berasal dari sejumlah daerah di Indonesia seperti dari Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara dan Lombok.

Selanjutnya para PMI tersebut akan dilimpahkan ke Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) untuk dilakukan proses pemulangan dan penanganan lebih lanjut. (Andre)