AlurNews.com – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam fokus untuk kelengkapan logistik. Ketua KPU Kota Batam Mawardi mengatakan kelengkapan logistik untuk Pilkada dilakukan secara bertahap berdasarkan proses kontrak sebanyak dua kali.
Sejauh ini, pihaknya sudah menerima tiga jenis logistik. Yakni segel kertas, tinta, dan segel plastik.
“Tahap pertama sudah ada 3 item yang sudah masuk ke gudang KPU Batam dari 5 item yang sudah dikontak. Sisanya setelah penetapan ini, tentu akan persiapan produksi surat suara,” kata Mawardi.
Ia menjelaskan jumlah logistik yang diperlukan disesuaikan dengan surat keputusan kebutuhan. “Kami sudah buat juga besaran jumlahnya. Saya tidak ingat angkanya,” ujar dia.
Diakuinya KPU Kota Batam sudah menyantumkan kebutuhan logistik dalam surat keputusannya, yaitu sebanyak 3.642 tinta dan kotak suara, serta 7.284 bilik suara.
“Kami sudah tuang dalam bentuk keputusan. Kalau tinta 2 kali dari jumlah TPS. Kalau kotak suara itu 2 dikali dari jumlah TPS. TPS jumlahnya 1821, berarti 3.642. Kalau bilik suara 1 TPS dapat 4,” ujar dia.
Sebelumnya, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Batam awasi penerimaan pengiriman segel untuk persiapan Pilkada 2024. Ketua Bawaslu Batam Antonius Gaho mengatakan pihaknya telah aktif mengawasi penerimaan logistik penting.
“Pada tanggal 16 September 2024, logistik pilkada berupa segel telah tiba di gudang logistik KPU Kota Batam,” katanya
Segel merupakan salah satu perlengkapan pemungutan suara berdasarkan Pasal 4 Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) No. 15 Tahun 2018. Perlengkapan lainnya seperti kotak suara, surat suara, tinta, bilik pemungutan suara, alat-alat untuk mencoblos serta tempat pemungutan suara (TPS). (Roma)
 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam fokus untuk kelengkapan logistik.){kind=link}