AlurNews.com – Pencurian kabel Penerangan Jalan Umum (PJU) kembali terjadi di Kota Batam, terbaru Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Batam mencatat kabel PJU sepanjang 2 meter di Jalan Gajah Mada, Tiban hilang pada, Selasa (10/1/2023) malam
“Lokasi tepatnya di kawasan SPBU Tiban 3. Kabelnya dipotong sehingga PJU mati total. Berawal dari laporan dan dicek oleh petugas, ternyata penyebabnya karena kabel dipotong,” kata Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Batam, Yumasnur, Rabu (11/1/2023).
Dengan temuan ini, pihaknya mencatat dalam pekan ini telah terjadi tujuh kali pencurian kabel PJU yang dilakukan oleh orang tidak bertanggungjawab.
Yumasnur mengaku bingung dengan tindakan pelaku yang kerap menyasar kabel untuk penerangan jalan.
Dimana pada kasus pencurian kabel untuk kawasan Tiban, diketahui bahwa kabel PJU tertanam bersama kabel berjenis fiber optik lainnya.
“Di lokasi kemarin kabel ditanam bersama kabel fiber optik lain. Namun tetap saja kabel milik kami yang dicuri,” terangnya.
Tidak hanya itu, Yumasnur menyampaikan, pada hari ini petugas PJU juga melaporkan bahwa satu set panel box berisi timer untuk penerangan jalan juga hilang digondol maling.
Panel yang dimaksud adalah panel 217, yang terpasang di Jalan Yos Sudarso atau Simpang Indomobil Baloi. Akibatnya kini PJU dari Baloi Kolam menuju Polsek Lubukbaja mati total.
Akibat pencurian panel 217 tersebut sebanyak 35 titik PJU mati. Sementara untuk yang di depan SPBU Tiban 3 PJU mati sebanyak 14 titik.
Ia mengaku kewalahan mengatasi aksi pencurian kabel dan panel PJU ini. Pencurian terus terjadi, dan tidak berhenti. Petugas terus melakukan perbaikan usai pengrusakan aset milik daerah.
“Entah sampai kapan bisa berhenti aksi penjarahan. Setiap hari ada saja hilang. Entah itu kabel, panel, atau pengrusakan terhadap tiang PJU,” tutupnya. (Sirait)