INSANI dan AMAN Saling Klaim Kemenangan di Pilkada Kepri

Isdianto-Ansar
Isdianto-Ansar (ft.google)

BATAM,AlurNews.com – Usai pemungutan suara pada Pilkada Kepri 9 Desember kemarin, Calon Gubernur dan Wakil Gubernur kini saling klaim kemenangan.

Sebelumya, pasangan calon Pilkada Kepulauan Riau nomor urut 3 Ansar Ahmad-Marlin Agustina Rudi, mengklaim perolehan suaranya 40,11 persen berdasarkan hitung cepat survei indikator. Angka ini menempatkan pasangan tersebut unggul sementara dari dua paslon lainnya dengan suara yang masuk 99,20%.

Ansar-Marlin saat menggelar konfrensi pers

Sementara pasangan lainnya yakni, Isdianto-Suryani memperoleh suara 36,83% dan Paslon Soerya-Iman mendapatkan suara 23,07%.

“Kami sampaikan terima kasih atas dukungan masyarakat Kepri, karena perjuangan kita telah membuahkan hasil, dengan akan hadirnya gubernur dan wakil gubernur baru,” kata Ansar, Rabu, 9 Desember 2020 kemarin.

Tim INSANI saat menggelar Konfrensi pers

Sementara itu tim pemenangan INSANI juga mengklaim bahwa pihaknya lebih unggul dibandingkan Paslon lainnya.

Bahkan mereka mengklaim bahwa, berdasarkan hitungan real count Tim Sukses (Timses) Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri, Isdianto-Suryani (INSANI) menang 38,61 persen pada Pilkada Kepri.

“Ini berdasarkan data uptade yang masuk kepada tim pemenangan INSANI dari 7 Kabupaten Kota di Provinsi Kepri,” ucap Bakti Lubis kepada awak media di kantor pemenangan INSANI di Edukit Batam Centre, Rabu (9/12/2020) malam.

Dijelaskannya, berdasarkan data real count tersebut, Paslo nomor urut 1 Soerya Respationo-Iman Sutiawan memperoleh 23,47 persen. Sementara Paslon nomor urut 3, Ansar Ahmad-Marlin Agustina, 37,92 persen.

Baca: Bawaslu Batam Temukan APK Isdianto-Suryani di Mushola, Bosar: Iya, Sedang Proses 

“Pasangan nomor urut 2 dan 3 kalkulasinya sangat dinamis. Untuk itu perlu kami sampaikan kepada Paslon yang sudah berani mengklaim kemenangan,” ujar Bakti Lubis.

“Meskipun tadi ada salah satu media televisi yang mengeluarkan hasil hitungannya jauh tinggi, namun itu tidaklah mempengaruhi kami melakukan perhitungan hasil Pilkada ini sampai selesai,” jelasnya.

(Dimas)