AlurNews.com – Patroli gabungan Sat Lantas Polresta Tanjungpinang dan POM AL berhasil menggulung aksi balap liar di Jalan Dompak dan Jalan Basuki Rahmat pada Minggu dini hari (23/11/2025). Dalam operasi tersebut, 32 kendaraan diamankan karena diduga terlibat balapan liar yang selama ini meresahkan warga.
Patroli yang digelar dalam rangka Operasi Zebra Seligi 2025 itu dipimpin langsung Kasat Lantas Polresta Tanjungpinang AKP Arbi Guna Bimantara. Penindakan tak hanya dilakukan sebagai penegakan hukum, tetapi juga sebagai respons atas banyaknya aduan masyarakat.
“Aksi balap liar ini menjadi atensi kami, karena banyaknya aduan masyarakat yang masuk ke call center 110 ataupun media sosial,” ujar AKP Arbi, dikutip dari Tribratanews.kepri.polri.goid.
Seluruh kendaraan dan pelaku diberikan tilang manual. Arbi menyebut, Kakorlantas Polri menginstruksikan agar penertiban balap liar diprioritaskan untuk mencapai zero kasus, terutama menjelang Operasi Lilin 2025–2026.
“Operasi Zebra ini kita laksanakan untuk meningkatkan kedisiplinan masyarakat terhadap aturan hukum di jalan raya. Tahun ini salah satu fokus utama kami adalah menertibkan balap liar menuju zero kasus,” jelasnya.
Selain penindakan, Sat Lantas juga mengedepankan pembinaan kepada pelajar guna mencegah keterlibatan mereka dalam kegiatan berbahaya tersebut. Sosialisasi terus dilakukan ke sekolah-sekolah melalui program Polisi Menyapa, termasuk menggandeng guru dan orang tua.
“Harapan kami, anak-anak ini adalah generasi penerus yang harus kita jaga,” tegasnya.
Aksi balap liar diketahui masih menjadi salah satu pemicu kecelakaan lalu lintas, terutama di kawasan Dompak dan Basuki Rahmat yang sering dijadikan lintasan balapan. Dengan penerapan operasi dan patroli rutin, Sat Lantas berharap dapat menurunkan angka pelanggaran serta meningkatkan keselamatan masyarakat.
Operasi Zebra Seligi 2025 akan berlangsung hingga 30 November, dengan pengawasan semakin ketat di lokasi rawan balap liar. (red)
